Pencahayaan dalam ruanganmerupakan elemen dasar untuk menciptakan suasana ambien, namun fungsi utamanya adalah memberikan efek pencahayaan spasial. Oleh karena itu, pencahayaan tidak hanya meneruskan cahaya alami, tetapi memanfaatkan sepenuhnya kombinasi tersebutlampudan gelap dalam dekorasi arsitektur. Kombinasi cahaya dan bayangan menciptakan lingkungan pencahayaan yang nyaman dan indah. Akibatnya, masyarakat semakin memperhatikan desain pencahayaan interior. Selanjutnya, kami akan memperkenalkan prinsip-prinsip desain pencahayaan dalam ruangan dan keterampilan pembelian perlengkapan pencahayaan dalam ruangan.
Prinsip desain pencahayaan interior
1. Prinsip keamanan
Lokasi pemasangan penerangan merupakan tempat yang sering dikunjungi orang untuk beraktivitas di dalam ruangan, sehingga perlindungan keselamatan adalah yang pertama. Hal ini mensyaratkan bahwapenerangandesain benar-benar aman dan andal. Tindakan keselamatan yang ketat seperti anti sengatan listrik dan anti korsleting harus dilakukan, dan konstruksi harus dilakukan sesuai dengan spesifikasi untuk menghindari kecelakaan.
2. Prinsip rasionalitas
Penerangantidak berarti bahwa lebih banyak lebih baik, dan kuncinya adalah bersikap ilmiah dan masuk akal. Desain pencahayaan bertujuan untuk memenuhi kebutuhan visual dan estetika masyarakat, memaksimalkan nilai praktis dan nilai apresiasi ruang dalam ruangan, serta mencapai kesatuan fungsi guna dan fungsi estetika. Pencahayaan yang bagus tidak hanya tidak mempercantik, tetapi juga berlebihan, menyebabkan konsumsi daya dan kerugian ekonomi, dan bahkan menyebabkan polusi cahaya dan merugikan kesehatan tubuh.
3. Prinsip fungsional
Desain pencahayaan harus memenuhi persyaratan fungsional, memilih metode pencahayaan dan lampu yang berbeda sesuai dengan ruang dan objek yang berbeda, serta memastikan pencahayaan dan kecerahan yang tepat. Misalnya, desain pencahayaan ruang tamu harus menggunakan pencahayaan vertikal, yang memerlukan distribusi kecerahan yang seragam untuk menghindari silau dan area gelap; tampilan dalam ruangan umumnya menggunakan cahaya yang kuat untuk menonjolkan citranya. Kecerahannya 3-5 kali lebih tinggi dibandingkan pencahayaan umum, dan cahaya berwarna sering digunakan untuk meningkatkan daya tarik artistik perabotan.
4. Prinsip estetika
Lampu tidak hanya berperan dalam menjamin penerangan, tetapi juga telah menjadi dekorasi yang sangat diperlukan dalam ruang dalam ruangan karena perhatian khusus mereka terhadap bentuk, bahan, warna dan proporsi. Melalui kontrol ritme cahaya dan bayangan, bayangan, intensitas, dll. Cahaya, berbagai cara seperti transmisi, refleksi dan pembiasan digunakan untuk menciptakan suasana artistik dengan gaya yang berbeda, menambah beragam minat pada lingkungan hidup masyarakat.
Keterampilan membeli pencahayaan dalam ruangan
1. Untuk menentukan iluminasi
Tempat yang berbeda sepertiruang tamu, kamar tidur, ruang belajar, ruang masuk, dapur, koridor, balkon, kamar mandi, dll., mengadopsi pencahayaan yang berbeda dan lebih sesuai.
2. Pencahayaan yang wajar
Ruang, bentuk, dan gaya dekorasi yang berbeda memilih gaya pencahayaan yang berbeda.
3. Berikan perhatian khusus pada warna lampu itu sendiri dan warna cahayanya
Warna yang berbeda mencerminkan kepribadian yang berbeda, kebiasaan rasa dan mengekspresikan perasaan yang berbeda, yang akan menyebabkan orang mencerminkan emosi yang berbeda, sehingga dapat meningkatkan pekerjaan, efisiensi belajar dan kualitas hidup.